• Pengaruh dosa pada penglihatan dan pendengaran manusia.
Dosa membuat mata buta akan kebenaran dan menjadikan telinga tuli dari mendengakannya. Sebagaimana firman Allah,
صُمٌّ بُكْمٌ عُمْيٌ فَهُمْ لَا يَرْجِعُونَ
“Mereka tuli, bisu dan buta, maka tidaklah mereka akan kembali (ke jalan yang benar)” (QS. Al-Baqarah: 18)
أُولَئِكَ الَّذِينَ طَبَعَ اللَّهُ عَلَى قُلُوبِهِمْ وَسَمْعِهِمْ وَأَبْصَارِهِمْ وَأُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ
“Mereka itulah orang-orang yang hati, pendengaran dan penglihatannya
telah dikunci mati oleh Allah, dan mereka itulah orang-orang yang
lalai.” (QS. An-Nahl: 108)
وَلَقَدْ ذَرَأْنَا
لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ لَهُمْ قُلُوبٌ لَا
يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ
آَذَانٌ لَا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ
أُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ
“Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi) neraka Jahannam kebanyakan
dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai
mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan
Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya
untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu bagaikan binatang ternak,
bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.”
(QS. Al-A’raf: 179)• Pengaruh dosa pada perawakan manusia.
Dosa bisa mengubah bentuk perawakan seseorang. Bila sudah mencapai pada puncaknya, dosa betul-betul mengubah bentuknya kepada bentuk binatang. Sebagiamana Allah telah mengubah bentuk sebagian orang Bani Israil menjadi bentuk babi dan kera.
Sebagaimana firman Allah,
قُلْ هَلْ أُنَبِّئُكُمْ
بِشَرٍّ مِنْ ذَلِكَ مَثُوبَةً عِنْدَ اللَّهِ مَنْ لَعَنَهُ اللَّهُ
وَغَضِبَ عَلَيْهِ وَجَعَلَ مِنْهُمُ الْقِرَدَةَ وَالْخَنَازِيرَ وَعَبَدَ
الطَّاغُوتَ أُولَئِكَ شَرٌّ مَكَانًا وَأَضَلُّ عَنْ سَوَاءِ السَّبِيلِ
“Katakanlah, ‘Apakah akan aku beritakan kepadamu tentang orang-orang
yang lebih buruk pembalasannya dari (orang-orang fasik) itu disisi
Allah, yaitu orang-orang yang dikutuki dan dimurkai Allah, di antara
mereka (ada) yang dijadikan kera dan babi dan (orang yang) menyembah
thaghut?.” Mereka itu lebih buruk tempatnya dan lebih tersesat dari
jalan yang lurus”.(QS. Al-Maidah: 60).Berkata Imam Ibnul Qoyyim, “Jadikanlah ibrah orang-orang yang (telah) Allah ubah bentuk mereka menjadi kera dan babi. Ketika sifat-sifat binatang tersebut telah mengusai akhlak dan tindak-tanduk mereka.” (lihat Miftaahud Darus Sa’aadah, 1/254).
• Dosa membuat orang malas dari melakukan kebaikan dan beribadah.
Sebagaimana kebiasaan orang-orang munafik,
وَإِذَا قَامُوا إِلَى الصَّلَاةِ قَامُوا كُسَالَى يُرَاءُونَ النَّاسَ وَلَا يَذْكُرُونَ اللَّهَ إِلَّا قَلِيلًا
“Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas.
Mereka berbuat riya terhadap manusia. Dan mereka tidak mengingat Allah
kecuali sedikit sekali.” (Qs. An-Nisa’: 142).
وَلَا يَأْتُونَ الصَّلَاةَ إِلَّا وَهُمْ كُسَالَى وَلَا يُنْفِقُونَ إِلَّا وَهُمْ كَارِهُونَ
“Dan mereka tidak mengerjakan shalat, melainkan dengan malas dan
tidak (pula) menafkahkan (harta) mereka, melainkan dengan rasa enggan.”
(QS. At-Taubah: 54)• Dosa menyebabkan hilangnya nikmat.
Sebaimana firman Allah,
ذَلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ لَمْ
يَكُ مُغَيِّرًا نِعْمَةً أَنْعَمَهَا عَلَى قَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا
بِأَنْفُسِهِمْ وَأَنَّ اللَّهَ سَمِيعٌ عَلِيمٌ . كَدَأْبِ آَلِ
فِرْعَوْنَ وَالَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ كَذَّبُوا بِآَيَاتِ رَبِّهِمْ
فَأَهْلَكْنَاهُمْ بِذُنُوبِهِمْ وَأَغْرَقْنَا آَلَ فِرْعَوْنَ وَكُلٌّ
كَانُوا ظَالِمِينَ
“(Siksaan) yang demikian itu adalah karena sesungguhnya Allah
sekali-kali tidak akan meubah sesuatu nikmat yang telah
dianugerahkan-Nya kepada suatu kaum, hingga kaum itu meubah apa-apa yang
ada pada diri mereka sendiri, dan sesungguhnya Allah Maha Mendengar
lagi Maha Mengetahui.”(QS. Al-Anfal: 53-54)Allah tidak mencabut nikmat yang telah dilimpahkan-Nya kepada sesuatu kaum, selama kaum itu tetap taat dan bersyukur kepada Allah.
• Dosa menyebabkan terjadinya kerusakan di muka bumi.
Sebagaimana Allah nyatakan dalam firman-Nya,
ظَهَرَ الْفَسَادُ فِي
الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُم بَعْضَ
الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
“Telah muncul kerusakan di darat dan di laut dengan sebab ulah
perbuatan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagaian (dari)
akibat perbuatan mereka, agar Mereka kembali (ke jalan yang benar).”
(Q.S. Ar Ruum: 41)• Dosa menghilangkan rasa cemburu dan malu.
Disebutkan dalam sabda Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam,
عن أبي مسعود رضي الله عنه قال
: قال النبي صلّى الله عنه ( إن مما أدرك الناس من كلام النبوة الأولى إذا
لم تستح فاصنع ما شئت) رواه البخاري
Dari Abu Mas’ud radhiallahu ‘anhu ia berkata, telah bersabda
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Sesungguhnya, di antara yang
diketahui manusia dari perkataan kenabian pertama: apabila kamu tidak
mempunyai rasa malu lakukanlah apa yang engkau mau.” (HR. Al-Bukhari).
-Bersambung insya Allah-
Penulis: Ustadz Dr. Ali Musri Semjan Putra, M.AArtikel www.Dzikra.com
Kindle 3G, Free 3G + Wi-Fi, 3G Works Globally, Graphite, 6" Display with New E Ink Pearl Technology
No comments:
Post a Comment